Pabrik Kedua Honda di Indonesia untuk Brio dan MPV Baru

Jakarta, KompasOtomotif – PT Honda Prospect Motor (HPM) hari ini mulai membangun pabrik keduanya di Indonesia yang berlokasi di Karawang Industrial Park, Jawa Barat. Upacara peletakkan batu pertama dilakukan hari ini, dihadiri oleh Dirjen Industri unggul berbasis Teknologi Tinggi dari Kementrian Perindustrian RI, Budi Darmadi dan Presiden sekaligus CEO Honda Motor Co.,Takanobu Ito.

"Indonesia telah pasar mobil terbesar di ASEAN tahun lalu. Kami percaya, pabrik baru ini akan berkontribusi secara positif untuk industri dan ekonomi Indonesia, menciptakan kesempatan kerja baru," kata Takanobu Ito. Pabrik kedua ini berkpasitas120.000 unit per tahun dan direncanakan mulai berproduksi pada 2014. Menurut Honda, dengan pabrik baru, Honda bisa memenuhi pertumbuhan permintaan konsumen Indonesia yang tinnggi saat ini.



Sementara itu Takanobu Ito mengatakan, “Indonesia telah pasar mobil terbesar di ASEAN tahun lalu. Kami percaya, pabrik baru ini akan berkontribusi secara positif untuk industri dan ekonomi Indonesia, menciptakan kesempatan kerja baru bagi orang-orang di sini. Kami berencana meluncurkan Brio dan model lain agar bisa memenuhi permintaan konsumen kami secara maksimal.”

MPV Baru Berdasarkan rilis Honda Motor Co. pabrik baru ini direncanakan untuk merakit Brio yang dikembangkan khusus untuk pasar ASEAN. Di samping itu, nantinya HPM juga akan memproduksi MPV baru yang menggunakan basis Brio. “Ini akan menambahkan jajaran (line-up) MPV di Indonesia sebagai model yang paling laku di negara tersebut,” jelas Honda Motor Co. Dalam rilisnya.

Pabrik baru ini, menghabiskan dana Rp 3,1 tiliun dan akan membuka 2.000 lowongan kerja saat mulai berproduksi. Saat ini, pabrik Honda baru bisa memproduksi 60.000 unit mobil per tahun. Dengan demikian, nantinya, total produksi mobil Honda di Indonesia 180.000 unit per tahun.

Lokal konten Dijelaskan pula, dengan pabrik baru ini, HPM akan memperkuat fungsi pengembangan produksi lokal. Termasuk meningkatkan sistem produksi yang sangat efisien dan penggunaan kandungan lokal sampai 80 persen. Sekarang ini, kandaungan lokal untuk mobil Honda di Indonesia baru 50 persen. Dengan makin tingginya, kandungan lokal, Honda berharap bisa memproduksi mobil dengan harga makin terjangkau.

Akhir 2012 Honda Motor Co. Juga mengatakan, HPM berencana mulai menjual Brio pada akhir tahun ini dengan mengimpor dari Thailand. Sedangkan untuk produksi lokal versi Indonesia, direncanakan pada akhir 2013. Setelah itu, produksinya dipindahkan ke pabrik baru yang mulai beroperasi pada 2014.